Penyusunan Corporate Plan

Corporate Plan

Image

Berdasarkan riset awal yang telah kami lakukan, perbankan nasional tengah diperhadapkan pada beberapa kondisi nyata yang sulit untuk dihindari. Situasi persaingan yang sangat ketat antar bank, bahkan semakin intensif-nya BPR merebut pangsa pasar BPD menciptakan ancaman yang semakin tajam. Sebagai konsultan dan yang akan melibatkan tim internal bank yang terkait, harus mampu memetakan ulang setiap ancaman menjadi kondisi peluang dan kesempatan. Potensi ekstrim yang dapat dikemas dalam rencana kerja adalah melakukan review atas business model.

Era digital akan semakin mempersempit ruang gerak bisnis yang masih terikat pada pola konvensional. Kecepatan, akurasi tinggi, hingga analisa yang dapat diandalkan melahirkan proses dan prosedur pencairan kredit (pinjaman) dalam durasi singkat.

Setiap bank tentu menginginkan adanya pertumbuhan dan kesinambungan dalam setiap aktivitas bisnisnya. Namun tidak semua bank mampu menciptakan pertumbuhan dan mempertahankan keberlanjutan aktivitasnya. Sebuah penelitian yang dilakukan Professor Richard Foster dari Universitas Yale menunjukkan bila rata-rata umur perusahaan kini telah berkurang. Sebelumnya, rata-rata perusahaan bisa berumur sampai 61 tahun pada tahun 1958. Namun saat ini rata-rata umur perusahaan hanya sekitar delapan belas tahun saja (sumber: id.tehcinasia.com).

Situasi persaingan yang begitu tinggi saat ini turut memaksa perbankan untuk lebih meningkatkan daya saingnya hingga mencapai tingkatan sustainable competitive advantage di antara pesaing-pesaingnya. Bank-bank dituntut untuk terus meningkatkan kapasitas mereka dalam usaha memenuhi standar layanan terbaik, baik berupa produk maupun kesiapan layanan sesuai kebutuhan nasabah. Selain itu, pada saat yang sama bank juga harus bertanggung jawab pada profitabilitas yang memadai guna memenuhi harapan para pemegang saham. Akhirnya, bank diharapkan senantiasa sadar dan berusaha memahami perubahan-perubahan yang terjadi pada struktur pasar serta persaingan, sehingga manajemen bank dapat memenuhi standar yang ditentukan pemegang saham sekaligus standar layanan yang dibutuhkan nasabah secara simultan.

Dalam situasi persaingan yang ketat ini, maka hanya bank yang memiliki kesadaran akan masa depan dan segera merumuskan langkah strategisnya yang akan diambil agar tetap eksis. Kesadaran akan masa depan dan rumusan langkah strategis perlu dinyatakan secara jelas dalam suatu dokumen yang disebut Corporate Plan. Secara umum, Corporate Plan memberikan manfaat signifikan bagi bank, antara lain:

  • Dapat mendorong bank untuk senantiasa sadar akan adanya dinamika dan perubahan yang terjadi di lingkungan bisnis. Dengan adanya kesadaran akan lingkungan yang selalu berubah dan bergerak semakin efisien, maka bank akan mampu memformulasikan strategi yang tepat secara jitu untuk mengantisipasi berbagai ancaman dan tantangan yang muncul. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan kekuatan dan peluang yang tersedia dari perubahan- perubahan tersebut di atas.
  • Memberikan arah atau panduan mengenai masa depan bank yang lebih jelas. Hal ini akan mempermudah bank dalam mewujudkan visi dan misinya karena dengan arah yang tegas dan jelas. Kejelasan mengenai masa depan ini akan mendorong para human capital bekerja lebih produktif dan bersinergi untuk mencapai target jangka pendek maupun jangka panjang secara utuh.
  • Di dalam penyusunan Corporate Plan akan melibatkan semua elemen dalam organisasi bank dalam proses perumusan maupun implementasinya. Hal ini memungkinkan terjadinya komunikasi antar elemen-elemen internal bank yang merupakan kunci kesuksesan yang sudah teruji. Secara finansial, Corporate Plan akan mendorong adanya peningkatan dalam operasi, penjualan, dan profit/jasa bagi hasil (kinerja), karena bank didorong untuk memiliki standar kualitas kerja yang tinggi.

Selain manfaat finansial, tersedianya Corporate Plan juga memberikan manfaat non-finansial, seperti meningkatkan kesadaran akan ancaman-ancaman yang berasal dari luar lingkungan perusahaan, memungkinkan bagi bank untuk dapat memahami strategi yang dilakukan oleh pesaing, meminimalisir munculnya resistensi terhadap perubahan yang terjadi dalam organisasi, membangun hubungan yang jelas antara reward dan performance, dan bank  mampu mengubah ancaman/perubahan sebagai peluang.

Tujuan

Menyiapkan rancangan Corporate Plan
Menyiapkan rancangan Corporate Plan yang komprehensif dan sesuai kebutuhan Bank, sehingga dapat menjadi pedoman dalam menyusun Rencana Jangka Panjang Lima Tahunan
Memenuhi ketentuan Regulator
Memenuhi ketentuan Regulator yang tertuang dalam Peraturan OJK Nomor 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum Pasal 59, yang menyebutkan bahwa Bank wajib menyusun rencana strategis dalam bentuk rencana korporasi (corporate plan) dan rencana bisnis (business plan).
Melakukan evaluasi rencana kerja
Melakukan evaluasi rencana kerja periode sekarang (existing) dan merumuskannya kembali, termasuk visi dan misi.
Membangun Corporate Plan yang tajam
Membangun Corporate Plan yang tajam secara visi dan terukur untuk pencapaiannya.

Download brosur kami!

Ada keraguan? Hubungi kami segera
Mulailah membangun pengalaman tingkat berikutnya dengan RMG.
Hubungi kami
Try Out Resertifikasi & Sertifikasi Manajemen Risiko
Try Out Resertifikasi & Sertifikasi Jenjang 4 & 5
Executive Program GOVERNANCE RISK COMPLIANCE SUSTAINABILITY